Pengertian Revolusi Hijau di Indonesia

Tags

Pengertian Revolusi Hijau di Indonesia

Revolusi Hijau di Indonesia adalah gerakan penanaman tanaman pangan yang dilakukan oleh masyarakat atas instruksi pemerintah. Kebijakan pemerintah tersebut didasarkan pada kondisi social ekonomi masyarakat Indonesia yang bercirikan agraris. Oleh karena itu,pertanian menjadi sektor yang sangat penting dalam upaya peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal tersebut didasari oleh hal-hal berikut.

  1. Kebutuhan penduduk yang meningkat pesat.
  2. Tingkat produksi pertanian yang masih rendah. dan
  3. Produksi pertanian belum mampu memenuhi kebutuhan penduduk.
Indonesia dalam hal ini bekerjasama dengan International Rice Research Institute di Filipina. Varietas padi yang dihasilkan dan dipergunakan sampai saat ini adalah lR-64 dan PB-S. Dua jenis pad ini secara ekonomis harganya lebih terjangkau dan kualitas tanamnya kuat. sehingga masyarakat tidak khawatir lagi dengan harga padi Rajalele yang mahal. Akibat negatif revolusi hijau adalah rusakny struktur tanah karena unsur kimia pupuk yang tinggi.

Revolusi Hijau adalah gerakan penanaman tanaman pangan yang dilakukan oleh masyarakat atas instruksi pemerintah. Kebijakan ini diambil untuk menaikkan taraf pendapatan masyarakat Negara yang telah melakukan Revolusi Hijau selain Indonesia adalah Filipina. lndia. Pakistan, dan Meksiko. Ide ini dikembangkan oleh yayasan Rockefeller dan Ford . Program yang dilaksanakan di Indonesia adalah program Intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian.
Pengertian Revolusi Hijau di Indonesia
Revolusi Hijau mulai didengungkan dan diprogramkan di Asia dan Amerika Latin. Gerakan usaha pencarian bibit-bibit unggul dalam bidang pertanian dan penelitian bibit terus dilaksanakan untuk meningkatkan produksi pangan di daerah atau negara miskin di dunia.