Contoh Cerita Pendek Tentang Kerbau Siapa?
Kerbau Siapa?
Di suatu hari yang terik. seorang petani berjalan pulang menuju desanya. la membawa sepasang kerbau yang baru dibelinya dari desa lain. Cuaca sangat panas. Petani itu memutuskan untuk beristirahat sejenak di bawah sebuah pohon.Kedua ekor kerbaunya dibiarkan merumput di padang yang ada di dekatnya. Karena terlalu lelah, petani tertidur. Ketika itu lewatlah seorang pedagang. Melihat petani yang sedang tertidur timbul pikiran jahat di benak si Pedagang. Si Pedagang membawa pergi dua ekor kerbau milik si Petani.
Baru beberapa langkah si Pedagang pergi, Petani terbangun. la terkejut mendapati kerbaunya hilang. Tidak jauh darinya, ia melihat si Pedagang sedang menarik sepasang kerbau. Petani itu pun berlari menyusul si Pedagang. Si Petani segera meneliti dua ekor kerbau yang ditarik si Pedagang. Tak salah lagi, kerbau itu memang miliknya. "Mengapa kau mengambil kerbauku?" hardik Petani. "Kerbaumu?" Pedagang pura-pura terkejut. "Enak saja, kerbau ini kepunyaanku!" sangkalnya. Ketika mereka ribut bertengkar, lewatlah seseorang. la tertarik memperhatikan pada apa yang sedang terjadi. "Lebih baik kalian bersama-sama menghadap hakim saja. Aku mengenal seorang hakim bijaksana di sekitar sini," anjur orang itu. Mereka pun berangkat bersama-sama.
Akhirnya mereka sampai di tempat hakim. Hakim bertanya kepada pedagang. "Bolehkah aku mengajukan pertanyaan?" 'Tentu saja boleh, Bapak Hakim," sahut Pedagang. "Kerbau-kerbau itu tampak sehat. Makanan apa yang kauberikan untuk mereka?" "Saya memberi mereka jagung dan gabah." Sekarang hakim memandang Petani. "Makanan apa yang kau berikan pada kerbau-kerbau itu?" "Yang Mulia Bapak Hakim, hamba hanyalah seorang petani miskin. Hamba hanya memberikan mereka rumput hijau yang segar." "Baiklah kalau begitu, kita akan segera mengetahui siapa sesungguhnya pemilik kerbau-kerbau ini," ujar Bapak Hakim. Bapak Hakim masuk ke dalam rumah. Kemudian, ia kembali dengan sebaskom air yang telah dicampur minyak. Baunya sangat tidak sedap. la menyodorkan baskom itu pada kedua ekor kerbau yang sedang diperebutkan. Tidak lama setelah kerbau-kerbau itu meminumnya, keduanya muntah-muntah.
 |
| Contoh Cerita Pendek Tentang Kerbau Siapa? |
"Lihatlah," ujar Bapak Hakim seraya menunjuk muntahan kerbau-kerbau itu. "Di sana tidak ada jagung maupun gabah. Yang ada hanyalah muntahan rumput yang berwarna hijau." Bapak Hakim memandang Petani. "Bawalah kerbau-kerbaumu itu. Kali lain jangan ceroboh lagi," pesannya. "Sementara kamu," ujar Hakim kepada Pedagang. "Kali ini kau kuampuni. Akan tetapi, kau harus membayar seratus ribu rupiah kepada Petani karena kau telah membohonginya," vonis Pak Hakim. Petani tidak hanya mendapatkan kerbau-kerbaunya kembali, tetapi juga memperoleh sejumlah uang dari Pedagang.
Sumber. Kumpulan Dongeng Bobo Pilihan Opo Umbolarage"
