Orang baik itu tidak mampu membenci karena yang ia ingat adalah kebaikan-kebaikan manusia yang pernah bersentuhan dengannya. Sedangkan orang buruk sebaliknya,..
Dia tidak mampu mencintai, karena dimatanya tidak pernah ada orang baik. Mata hatinya tidak mampu melihat kebaikan seseorang meski lidah dan tenggorokannya telah merasakannya..
Matanya fokus hanya pada keburukan manusia, sebagai representasi dari pancaran jiwanya yang buruk. Bahayanya adalah, di muka bumi ini tak ada satu pun manusia yang lepas dari keburukan!
Hasilnya, ia tidak punya kawan baik. Kelak akan sadar bahwa seluruh kawannya buruk, karena lambat laun ia akan melihat dan terdampak keburukannya. Akhirnya kelak ia akan sendiri, sepi bersama idealismenya.
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, "Sesungguhnya kejujuran akan mengantarkan pada kebaikan, dan kebaikan akan mengantarkannya ke dalam surga. Dan seseorang yang senantiasa berlaku jujur, maka ia akan dicatat sebagai orang yang jujur. Dan (sebaliknya) sesungguhnya kedustaan itu akan mengantarkannya pada kejahatan. Sementara kejahatan tersebut akan mengantarkan nya masuk ke dalam neraka. Dan seseorang yang selalu berkata kata dusta, maka ia akan dicatat sebagai seorang pendusta." (HR. Bukhari)
Jadilah Orang baik . .
Karena kebaikan adalah cahaya, dan cahaya pasti akan mengalahkan kegelapan. Tinggalkan keburukan, karena dia adalah kegelapan. Dan kegelapan tempat berkumpulnya syaitan.
Sungguh lebih baik menangis dikesendirian bersama kebaikan daripada tertawa bersama dengan orang-orang buruk. Semoga Allah perbaiki jiwa kita, agar nyaman bersama orang-orang baik. Baarokallahufiikum