Contoh Membuat Ringkasan dalam Bentuk Naskah
Judul buku : Sukses Beternak Cacing Tanah Lembricus rubellus
Penulis : Rony Palungkun
Penerbit : Penebar Swadaya
Edisi : Juni 1999
Jumlah halaman : 88
Lembricus rubellus merupakan salah satu dari sekian banyak jenis cacing tanah yang ada di bumi. Secara langsung maupun tidak langsung, binatang yang dianggap menjijikkan ini banyak berperan dalam kehidupan manusia. Cacing jenis ini dapat dimanfaatkan sebagai pelenyap sampah, penghasil pupuk organik. pakan ternak. obat. bahan kosmetika, dan sebagai makanan manusia. Dari berbagai manfaat tersebut. kini cacing tanah jenis Lembricus rubellus mulai dilirik untuk dibudidayakan. Usaha pembudidayaannya dapat menghasilkan keuntungan berlipat ganda mengingat perlambangbiakannya yang sangat cepat.
Buku ini disusun untuk memberikan informasi kepada pembaca yang ingin mencoba beternak cacing tanah. Di dalamnya dibahas mengenai pengenalan, peranan bagi kehidupan manusia. perencanaan usaha. penieliharaan, hingga panen dan pascapanennya. Pada bagian akhir, diulas mengenai analisis usaha agar pembaca mengetahui gambaran secara ekonomis.
Pengenalan:
Lembricus rubellus tergolong kelompok binatang tidak berulang belakang (avertebrata). Seluruh tubuhnya tersusun atas Segmen berbentuk cincin. Di setiap segmen terdapat rambut keras berukuran pendek yang disebut seta. Karena jumlah setanya sedikit. cacing ini digolongkan kelas Oligodmeta. Oligochoeta dibagi menjadi 12 famili. salah satunya adalah lumbn'ciode sebagai famili dari Lembricus rubellus. Produktivitas lumbn'ws mbellus lebih unggul daripada jenis lain. Dalam setahun, seekor cacing dapat menghasilkan 106 kokon (kepompong ulat sutra): setiap kokon menghasilkan 1-4 juvenil (anak cacing). Sementara jenis lain hanya 20-40 kokon per tahun.
Binatang ini bersifat hennth atau biseksual karena pada tubuhnya terdapat dua alat kelamin, yaitu jantan dan betina. Untuk pembuahan. ia tidak bisa melakukannya sendiri, tetapi membutuhkan cacing lain sebagai pasangan. Setiap kali pembuahan dihasilkan satu kokon yang di dalamnya terdapat beberapa butir telur. Suhu ideal agar dihasilkan kokon lebih banyak adalah 6-16 C atau di daerah subtropis sehingga dapat menghasilkan banyak kokon sepanjang tahun.
Peranan bagi kehidupan manusia
Cacing tanah termasuk pengurai yang mempunyai kemampuan 3-5 kali lebih cepat dalam mengurai bahan organik dibanding mikroba atau organisme pengurai sehingga ia lebih potensial menghasilkan pupuk organik yang lebih berkualitas. Cacing tanah juga bermanfaat sebagai sumber protein dalam menyusun ransum unggas dan ikan untuk menggantikan tepung ikan jenis impor. Selain lebih murah, tepung cacing tanah juga mengandung protein lebih tinggi yaitu 64-769., mengandung asam amino paling lengkap, berlemak rendah, mudah dicerna. dan tidak mengandung racun.
Di beberapa negara. cacing tanah telah dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan makanan dan minuman yang berkhasiat menyembuhkan beberapa penyakit. Masyarakat Indonesia memanfaatkannya sebagai obat tradisional, umpan memancing. dan makanan burung.
Judul buku : Sukses Beternak Cacing Tanah Lembricus rubellus
Penulis : Rony Palungkun
Penerbit : Penebar Swadaya
Edisi : Juni 1999
Jumlah halaman : 88
Lembricus rubellus merupakan salah satu dari sekian banyak jenis cacing tanah yang ada di bumi. Secara langsung maupun tidak langsung, binatang yang dianggap menjijikkan ini banyak berperan dalam kehidupan manusia. Cacing jenis ini dapat dimanfaatkan sebagai pelenyap sampah, penghasil pupuk organik. pakan ternak. obat. bahan kosmetika, dan sebagai makanan manusia. Dari berbagai manfaat tersebut. kini cacing tanah jenis Lembricus rubellus mulai dilirik untuk dibudidayakan. Usaha pembudidayaannya dapat menghasilkan keuntungan berlipat ganda mengingat perlambangbiakannya yang sangat cepat.
Buku ini disusun untuk memberikan informasi kepada pembaca yang ingin mencoba beternak cacing tanah. Di dalamnya dibahas mengenai pengenalan, peranan bagi kehidupan manusia. perencanaan usaha. penieliharaan, hingga panen dan pascapanennya. Pada bagian akhir, diulas mengenai analisis usaha agar pembaca mengetahui gambaran secara ekonomis.
Pengenalan:
Lembricus rubellus tergolong kelompok binatang tidak berulang belakang (avertebrata). Seluruh tubuhnya tersusun atas Segmen berbentuk cincin. Di setiap segmen terdapat rambut keras berukuran pendek yang disebut seta. Karena jumlah setanya sedikit. cacing ini digolongkan kelas Oligodmeta. Oligochoeta dibagi menjadi 12 famili. salah satunya adalah lumbn'ciode sebagai famili dari Lembricus rubellus. Produktivitas lumbn'ws mbellus lebih unggul daripada jenis lain. Dalam setahun, seekor cacing dapat menghasilkan 106 kokon (kepompong ulat sutra): setiap kokon menghasilkan 1-4 juvenil (anak cacing). Sementara jenis lain hanya 20-40 kokon per tahun.
Binatang ini bersifat hennth atau biseksual karena pada tubuhnya terdapat dua alat kelamin, yaitu jantan dan betina. Untuk pembuahan. ia tidak bisa melakukannya sendiri, tetapi membutuhkan cacing lain sebagai pasangan. Setiap kali pembuahan dihasilkan satu kokon yang di dalamnya terdapat beberapa butir telur. Suhu ideal agar dihasilkan kokon lebih banyak adalah 6-16 C atau di daerah subtropis sehingga dapat menghasilkan banyak kokon sepanjang tahun.
Peranan bagi kehidupan manusia
Cacing tanah termasuk pengurai yang mempunyai kemampuan 3-5 kali lebih cepat dalam mengurai bahan organik dibanding mikroba atau organisme pengurai sehingga ia lebih potensial menghasilkan pupuk organik yang lebih berkualitas. Cacing tanah juga bermanfaat sebagai sumber protein dalam menyusun ransum unggas dan ikan untuk menggantikan tepung ikan jenis impor. Selain lebih murah, tepung cacing tanah juga mengandung protein lebih tinggi yaitu 64-769., mengandung asam amino paling lengkap, berlemak rendah, mudah dicerna. dan tidak mengandung racun.
Di beberapa negara. cacing tanah telah dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan makanan dan minuman yang berkhasiat menyembuhkan beberapa penyakit. Masyarakat Indonesia memanfaatkannya sebagai obat tradisional, umpan memancing. dan makanan burung.
Sumber: Sukses Beternak Cacing ranah Lembricus rubellus, Rony Palungkun
Contoh Membuat Ringkasan dalam Bentuk Naskah |