Ciri-ciri Korban Sihir Bisikan dan Cara Pengobatannya

Ciri-ciri Korban Sihir Bisikan dan Cara Pengobatannya


Sihir Hawatif (sihir bisikan) ini merupakan salah satu penyebab penyakit kegilaan, jin jin yang dikirim mengganggu pendengaran korban dengan mem bisikinya dengan sesuatu yang menakutkan atau suara-suara orang yang dikenalnya yang sebenarnya tidak ada.

Ciri-ciri Korban Sihir Hawatif (sihir bisikan): 

  • Sering mimpi menyeramkan, mimpi seseorang memanggil-manggil namanya dan mimpi jatuh dari tem pat tinggi. 
  • Mendengar suara-suara yang tidak terlihat bendanya yang seakan berbicara dengannya dalam kondisi sadar atau setengah sadar. 
  • Was-was berlebihan (terutama dalam berwudhu), ragu dan curiga berlebihan terhadap orang-orang yang sebelumnya teramat dicintainya. 
  • Mendengung ditelinga. 

Cara Pengobatan Sihir Hawatif  (sihir bisikan): 

  1. Lakukan muqodimah Ruqyah seperti biasa. 
  2. Bacakan/dengarkan MP3 Ayat-Ayat Ruqyah secara keseluruhan. Ulangi hingga 3 kali, jika kesurupan hadapi seperti biasa. 
  3. Lakukan "Ritual Sunnah", minimal wudhu dan baca Ayat Kursi sebelum tidur (Mengenai Wudhu sebelum tidur diriwayatkan oleh Bukhari, 1/357, Fathul Bari, dan Muslim, 17/32, Nawawi. Adapun ayat Kursi diriwayatkan Al Bukhari 4/478. 


Al-Qur'an Surat Az-Zumar Ayat ke-65

وَلَقَدْ اُوْحِيَ اِلَيْكَ وَاِلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكَۚ لَىِٕنْ اَشْرَكْتَ لَيَحْبَطَنَّ عَمَلُكَ وَلَتَكُوْنَنَّ مِنَ الْخٰسِرِيْنَ
Artinya:65. Dan sungguh, telah diwahyukan kepadamu dan kepada (nabi-nabi) yang sebelummu, “Sungguh, jika engkau mempersekutukan (Allah), niscaya akan hapuslah amalmu dan tentulah engkau termasuk orang yang rugi.(QS. Az-zumar’: 65)

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
مَنْ أَتَى عَرَّافًا فَسَأَلَهُ عَنْ شَىْءٍ لَمْ تُقْبَلْ لَهُ صَلاَةٌ أَرْبَعِينَ لَيْلَةً
“Barangsiapa mendatangi peramal (dukun) lalu bertanya kepadanya tentang sesuatu, maka tidak diterima shalatnya selama 40 hari“. (Hadits Riwayat Muslim no, 2230, dan Ahmad no. 22711)

Allah SWT berfirman :

قُلْ لا يَعْلَمُ مَنْ فِي السَّمَوَاتِ وَالأَرْضِ الْغَيْبَ إِلَّا اللَّهُ.

“Katakanlah, ‘Tidak ada seorang pun di langit dan di bumi yang mengetahui perkara yang ghaib kecuali Allah’”. (QS. An Naml: 65).

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: 

من أتى كاهنًا فصدقه بما يقول فقد كفر بما أنزل على محمد -عليه الصلاة والسلام-

“Barangsiapa mendatangi dukun lalu memercayai apa yang dia katakan, maka dia telah kafir dengan apa yang diturunkan kepada Muhammad ﷺ (Al-Qur'an) ”. (HR. Abu Dawud No. 3904, At Tirmidzi No. 135, an Nasai dalam as-Sunan al-Kubra No. 9017, Ibnu Majah No. 639, Ahmad No. 10167 ).

Al-Qur'an Surat An-Nisa Ayat ke-48

إِنَّ اللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَنْ يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَلِكَ لِمَنْ يَشَاءُ وَمَنْ يُشْرِكْ بِاللَّهِ فَقَدِ افْتَرَى إِثْمًا عَظِيمًا

Artinya: “Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar.” (QS. an-Nisa’: 48) 

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: 

دحما هاور ( َكَرْشَأ ْدَقَ ف ًةَمْيَِتَ َقَّلَع ْنَم. ٔٓ.

“Barang siapa yang mengenakan jimat maka dia telah menyekutukan Allah” (HR. Ahmad).

Al-Qur'an Surat Al-An'am Ayat 88

ذٰلِكَ هُدَى اللّٰهِ يَهْدِيْ بِهٖ مَنْ يَّشَاۤءُ مِنْ عِبَادِهٖ ۗوَلَوْ اَشْرَكُوْا لَحَبِطَ عَنْهُمْ مَّا كَانُوْا يَعْمَلُوْنَ

Artinya : Itulah petunjuk Allah, dengan itu Dia memberi petunjuk kepada siapa saja di antara hamba-hamba-Nya yang Dia kehendaki. Sekiranya mereka mempersekutukan Allah, pasti lenyaplah amalan yang telah mereka kerjakan. (QS. Al-An'am’: 88)

Sementara itu, dalam hadits riwayat Bukhari & Muslim, Nabi Muhammad ﷺ bersabda sebagai berikut ini: 

اجتنبوا السبع المو بقات: الشرك بالله والسحر..."Jauhilah tujuh hal yang membinasakan (dosa besar): menyekutukan Allah, dan sihir...(HR. Bukhari, no. 2766 dan Muslim, no. 89)


Sumber: Ruqyah Syar'iyyah dan berbagai sumber lainnya