Ciri-ciri korban Sihir penghalang Jodoh dan Cara Pengobatannya!
Sihir ta'thiil az-zawwaaj (Sihir penghalang Jodoh) ini bekerja menghalangi jodoh baik dengan masuk kedalam tubuh muslimah ataupun mengintai dan mengubah pandangan setiap lelaki yang mendatangi untuk melamarnya.
Sihir ini merupakan penyebab banyaknya para wanita muslimah yang menikah di usia tua (diatas 30 sampai 35 atau lebih hingga 55 tahun).
Ciri-ciri korban Sihir penghalang Jodoh ini:
- Pusing atau migrain sepanjang waktu dan tidak dapat sem buh dengan obat.
- Melihat lawan jenis yang datang seperti buruk rupa dan perangainya.
- Sesak nafas, atau rasa sesak di dada dari ashar hingga malam.
- Gelisah saat tidur, insomnia, perih di rahim/lambung dan punggung bawah.
- Banyak berfikir negatif.
Cara Pengobatan Sihir Penghalang Jodoh:
- Lakukan muqodimah Ruqyah seperti biasa.
- Bacakan/dengarkan MP3 Ayat Ayat Ruqyah secara keseluruhan. Ulangi hingga 3 kali, jika kesurupan hadapi seperti biasa.
- Lakukan "Ritual Sunnah", minimal wudhu dan baca Ayat Kursi sebelum tidur (Mengenai Wudhu sebelum tidur diriwayatkan oleh Bukhari, 1/357, Fathul Bari, dan Muslim, 17/32, Nawawi. Adapun ayat Kursi diriwayatkan Al Bukhari 4/478.
- Bacakan Al Muawwidzatain, tiupkan ke telapak dan tangan dan usapkan keseluruh tubuh menjelang tidur. (Diriwayatkan Al Bukhari, 11/125 Fathul Bari.
- Dengarkan ayat Kursi selama 1 jam setiap hari.
- Minum dan Mandi Air Ruqyah (lihat ruqyah Rumah)
Lakukan selama sebulan.
Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
مَنْ أَتَى عَرَّافًا فَسَأَلَهُ عَنْ شَىْءٍ لَمْ تُقْبَلْ لَهُ صَلاَةٌ أَرْبَعِينَ لَيْلَةً
“Barangsiapa mendatangi peramal (dukun) lalu bertanya kepadanya tentang sesuatu, maka tidak diterima shalatnya selama 40 hari“. (Hadits Riwayat Muslim no, 2230, dan Ahmad no. 22711)
Allah SWT berfirman :
قُلْ لا يَعْلَمُ مَنْ فِي السَّمَوَاتِ وَالأَرْضِ الْغَيْبَ إِلَّا اللَّهُ.
“Katakanlah, ‘Tidak ada seorang pun di langit dan di bumi yang mengetahui perkara yang ghaib kecuali Allah’”. (QS. An Naml: 65).
Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
من أتى كاهنًا فصدقه بما يقول فقد كفر بما أنزل على محمد -عليه الصلاة والسلام-
“Barangsiapa mendatangi dukun lalu memercayai apa yang dia katakan, maka dia telah kafir dengan apa yang diturunkan kepada Muhammad ﷺ (Al-Qur'an) ”. (HR. Abu Dawud No. 3904, At Tirmidzi No. 135, an Nasai dalam as-Sunan al-Kubra No. 9017, Ibnu Majah No. 639, Ahmad No. 10167 ).
Al-Qur'an Surat An-Nisa Ayat ke-48
إِنَّ اللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَنْ يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَلِكَ لِمَنْ يَشَاءُ وَمَنْ يُشْرِكْ بِاللَّهِ فَقَدِ افْتَرَى إِثْمًا عَظِيمًا
Artinya: “Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar.” (QS. an-Nisa’: 48)
Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
دحما هاور ( َكَرْشَأ ْدَقَ ف ًةَمْيَِتَ َقَّلَع ْنَم. ٔٓ.
“Barang siapa yang mengenakan jimat maka dia telah menyekutukan Allah” (HR. Ahmad).
Al-Qur'an Surat Al-An'am Ayat 88
ذٰلِكَ هُدَى اللّٰهِ يَهْدِيْ بِهٖ مَنْ يَّشَاۤءُ مِنْ عِبَادِهٖ ۗوَلَوْ اَشْرَكُوْا لَحَبِطَ عَنْهُمْ مَّا كَانُوْا يَعْمَلُوْنَ
Artinya : Itulah petunjuk Allah, dengan itu Dia memberi petunjuk kepada siapa saja di antara hamba-hamba-Nya yang Dia kehendaki. Sekiranya mereka mempersekutukan Allah, pasti lenyaplah amalan yang telah mereka kerjakan. (QS. Al-An'am’: 88)
Sementara itu, dalam hadits riwayat Bukhari & Muslim, Nabi Muhammad ﷺ bersabda sebagai berikut ini:
اجتنبوا السبع المو بقات: الشرك بالله والسحر..."Jauhilah tujuh hal yang membinasakan (dosa besar): menyekutukan Allah, dan sihir...(HR. Bukhari, no. 2766 dan Muslim, no. 89)
Sumber: Ruqyah Syar'iyyah dan berbagai sumber lainnya