Fungsi-Fungsi Bahasa Indonesia Yang Cukup Terkenal dan Contohnya

Fungsi-Fungsi Bahasa Indonesia Yang Cukup Terkenal dan Contohnya


Daftar fungsi-fungsi bahasa yang cukup terkenal adalah daftar yang dibuat oleh Stewart (1968:99-118) dalam diskusinya mengenai multibahasa nasional yang meliputi official, provincial, wider communication, international, capital, group, educational, school subject, literary, dan religious. Suatu bahasa dapat dikatakan berfungsi sebagai bahasa resmi jika bahasa tersebut ...

  1. Ditetapkan secara hukum oleh pemerintah sebagai bahasa resmi, 
  2. Dipergunakan oleh suatu pemerintahan untlik aktivitas sehari-harinya, dan 
  3. Dipergunakan oleh pemerintah untuk tujuan simbolis. Suatu bahasa bisa jadi berfungsi secara resmi dalam semua atau beberapa tipe ini. 
Sebagai contoh adalah kedudukan bahasa Inggris, Hebrew, dan Arab di lsrael. Pada tahun 1922 saat Inggris mendapat mandat dari League of Nations untuk mengatur Palestina, Inggris menetapkan bahwa bahasa resmi di negara tersebut adalah

bahasa Inggris, Hebrew, dan Arab. Namun saat Israel berdiri sebagai negara tersendiri pada tahun 1948, maka hukum yang dibuat Inggris tidak berlaku dan mereka menetapkan bahwa bahasa resmi di negaranya adalah Hebrew dan Arab. Walaupun kedua bahasa ini memiliki status yang sama di mata hukum, tetapi Hebrew terlihat jelas sebagai bahasa yang mendominasi dalam kegiatan pemerintah sehari-hari. Walaupun status bahasa Inggris sebagai bahasa resmi tidak lagi dilindungi oleh hukum, tetapi bahasa tersebut tetap digunakan dalam berbagai fungsi pemerintahan.
Fungsi-Fungsi Bahasa Indonesia Yang Cukup Terkenal dan Contohnya
Sebagai contoh, uang kertas, koin, perangko tetap dicetak dalam bahasa Inggris sama seperti bahasa Hebrew dan Arab. Selain itu, publikasi pemerintahan seperti laporan yang dikeluarkan oleh Biro Pusat Statistik pun dicetak dalam dua bahasa, yaitu bahasa Hebrew dan Inggris; tanda-tanda lalu lintas ditulis dalam bahasa Hebrew dan Inggris. Di lain pihak, transaksi yang dilakukan oleh Knesset (Parlemen Istrael) dikeluarkan dalam bahasa Hebrew dan Arab, tetapi hanya judul bab-nya saja yang dicetak dalam bahasa Inggris. Akan tetapi, menurut Coulmas (2006:189), bahasa nasional dan bahasa resmi itu identik; bahasa minoritas bisa saja menjadi bahasa nasional atau bahasa resmi, dan suatu negara bisa saja memiliki lebih dari satu nasional dan/atau bahasa resmi.