4 Faktor Proses Asimilasi dapat Berjalan Cepat atau Lambat

Asimilasi

Asimilasi adalah suatu proses penyesuaian atau peleburan sifat-sifat asli yang dimiliki oleh suatu masyarakat dengan latar belakang budaya yang berbeda-beda.

4 Faktor Proses Asimilasi dapat Berjalan Cepat atau Lambat


Proses asimilasi berlangsung secara intensif dalant kurun waktu yang cukup lama sehingga unsur-unsur dan wujud setiap budaya melebur menjadi suatu unsur dan wujud budaya baru yang bersifat lebih dinamis. Proses asimilasi akan semakin cepat dan lambat apabila didukung oleh, bergantung pada berbagai faktor berikut.

1. Toleransi 

Tolerasi adalah suatu sikap menghargai, membiarkan, dan memberikan hak berkembang suatu pendirian (pendapat, pandangan, kepercayaan, kebiasaan. dan pola tingkah laku) ,ang berbeda atau bertentangan dengan pendirian sendiri. Sikap toleran yang tinggi akan memungkinkan proses asimilasi budaya berjalan lancar tanpa hambatan. 

2. Ekonomi 

Kedudukan ekonomi dalam suatu sistem sosial dapat memengaruhi jalannya asmilasi. Jilca dalam suatu masyarakat terdapat kelompok ekonomi yang bermaksud menguasai kehidupan ekonomi kelompok lain, asimilasi menjadi sulit dijalankan. Hal yang sama juga terjadi jika dalam suatu kelompok masyarakat terjadi diskriminasi.

3. Simpati 

Simpati adalah keterlibatan perasaan dari satu kelompok sosial budaya kepada kelompok sosial budaya lainnya. Di dalamnya terkandung aspek kepedulian atau keikutsertaan merasakan perasaan kelompok masyarakat lain. yaitu perasaan senang. sedih, bangga. bahagia. maupun haru.

4. Perkawinan 

Campuran Perkawinan campuran (suku. agania, ras) memungkinkan ber-kembangnya asimilasi dalam seluruh wujud dan unsur budaya. Di negara yang memiliki kemajemukan seperti I ndonesia. peran perkawimm campuran dalam proses asimilasi budaya sangat besar.